5 wisata yang ada di Riau
Mau tahu mana sajakah destinasi favorit wisatawan Riau? Ini nih 5 destinasi wisata Riau yang bisa Kamu kunjungi
Candi Muara Takus memiliki keunikan, Bahan bangunan Candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Sebagian besar bangunan candi terdiri dari batu bata. Bangunan utama di kompleks ini adalah sebuah stupa yang besar, berbentuk menara yang sebagian besar terbuat dari batu bata dan sebagian kecil batu pasir kuning. Di dalam situs Candi Muara Takus ini terdapat bangunan candi yang disebut dengan Candi Tua, Candi Bungsu, Stupa Mahligai serta Palangka. Selain bangunan tersebut di dalam komplek candi ini ditemukan pula gundukan yang diperkirakan sebagai tempat pembakaran tulang manusia. Sementara di luar situs ini terdapat pula bangunan-bangunan (bekas) yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat dipastikan jenis bangunannya.
Candi Mahligai – Candi Mahligai atau Stupa Mahligai, merupakan bangunan candi yang dianggap paling utuh. Bangunan ini terbagi atas tiga bagian, yaitu kaki, badan, dan atap. Stupa ini memiliki fondasi berdenah persegi panjang dan berukuran 9,44 m x 10,6 m, serta memiliki 28 sisi yang mengelilingi alas candi dengan pintu masuk berada di sebelah Selatan. dahulu bagian puncak menara terdapat batu dengan lukisan daun oval dan relief-relief sekelilingnya. Bangunan ini diduga mengalami dua tahap pembangunan. Dugaan in didasarkan pada kenyataan bahwa di dalam kaki bangunan yang sekarang terdapat profil kaki bangunan lama sebelum bangunan
diperbesar.
Candi Tua – Candi Tua atau Candi Sulung merupakan bangunan terbesar di antara bangunan lainnya di dalam situs Candi Muara Takus. Bangunan ini terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kaki, badan, dan atap. Bagian kaki terbagi dua. Ukuran kaki pertama tingginya 2,37 m sedangkan yang kedua mempunyai ketinggian 1,98 m. Tangga masuk terdapat di sisi Barat dan sisi Timur yang didekorasi dengan arca singa. Lebar masing-masing tangga 3,08 m dan 4 m. Dilihat dari sisa bangunan bagian dasar mempunyai bentuk lingkaran dengan garis tengah ± 7 m dan tinggi 2,50 m. Ukuran fondasi bangunan candi ini adalah 31,65 m x 20,20 m. Fondasi candi ini memiliki 36 sisi yang mengelilingi bagian dasar. Bagian atas dari bangunan ini adalah bundaran. Tidak ada ruang kosong sama sekali di bagian dalam Candi Sulung. Bangunan terbuat dari susunan bata dengan tambahan batu pasir yang hanya digunakan untuk membuat sudut-sudut bangunan, pilaster-pilaster, dan pelipit-pelipit pembatas perbingkaian bawah kaki candi dengan tubuh kaki serta pembatas tubuh kaki dengan perbingkaian atas kaki. Berdasarkan penelitian tahun 1983 diketahui bahwa candi ini paling tidak telah mengalami dua tahap pembangunan. Indikasi mengenai hal ini dapat dilihat dari adanya profil bangunan yang tertutup oleh dinding lain yang bentuk profilnya berbeda.
Candi Bungsu – Candi Bungsu bentuknya tidak jauh beda dengan Candi Sulung. Hanya saja pada bagian atas berbentuk segi empat. Ia berdiri di sebelah barat Candi Mahligai dengan ukuran 13,20 x 16,20 meter. Di sebelah timur terdapat stupa-stupa kecil serta terdapat sebuah tangga yang terbuat dari batu putih. Bagian fondasi bangunan memiliki 20 sisi, dengan sebuah bidang di atasnya. Pada bidang tersebut terdapat teratai. Dalam tanah tersebut didapatkan tiga keping potongan emas dan satu keping lagi terdapat di dasar lubang, yang digores dengan gambar-gambar tricula dan tiga huruf Nagari. Di bawah lubang, ditemukan sepotong batu persegi yang pada sisi bawahnya ternyata digores dengan gambar tricula dan sembilan buah huruf. Bangunan ini dibagi menjadi dua bagian menurut jenis bahan yang digunakan. Kurang lebih separuh bangunan bagian Utara terbuat dari batu pasir, sedangkan separuh bangunan bagian selatan terbuat dari bata. Batas antara kedua bagian tersebut mengikuti bentuk profil bangunan yang terbuat dari batu pasir. Hal ini menunjukkan bahwa bagian bangunan yang terbuat dari batu pasir telah selesai dibangun kemudian ditambahkan bagian bangunan yang terbuat dari bata.
Candi Palangka – Bangunan candi ini terletak di sisi timur Stupa Mahligai dengan ukuran tubuh candi 5,10 m x 5,7 m dengan tinggi sekitar dua meter. Candi ini terbuat dari batu bata, dan memiliki pintu masuk yang menghadap ke arah utara.
Istana Siak Sri Indrapura berlokasi di Sri Indrapura, Kp. Dalam, Kabupaten Siak, Riau. Istana ini memiliki nama lain yaitu Istana Asserayyah Hasyimiah atau Istana Matahari Timur. Istana Siak dibangun oleh seorang arsitek Jerman bernama Vande Morte. Arsitektur bangunannya berupa gabungan antara arsitektur Melayu, Arab, dan Eropa.
Bangunan Istana Siak ini berdenah segi empat silang. Sekarang ini istana Siak berfungsi sebagai museum tempat untuk menyimpan benda-benda peninggalan Kerajaan Siak.
Adapun luas dari Istana Siak ini kurang lebih sekitar 1.000 meter persegi yang terdiri dari dua lantai. Pada lantai dasar terdapat enam ruang sidang, satu ruang tamu kehormatan, serta dua buah ruangan untuk tamu biasa (satu untuk laki-laki dan satu untuk perempuan). Sementara itu, pada lantai atas terdapat sembilan ruangan yang dulunya digunakan oleh Sultan, lengkap dengan sebuah ruang tamu kerajaan.
Sebelum berubah menjadi danau, kawasan Ulu Kasok adalah perkampungan. Namun pada 1991, terdapat Proyek Listrik Tenaga Air (PLTA) yang memerlukan danau buatan, yang airnya digunakan untuk menggerakkan turbin. Kemudian Desa Ulu Kasok ditenggelamkan dan penduduknya dievakuasi. Pulau-pulau yang tampak di danau itu, dulunya merupakan perbukitan yang mengelilingi desa.
Bila wisatawan bertandang ke Danau Koto Panjang, mereka bisa menikmati air terjun, wisata pulau, dan puncak Ulu Kasok. Untuk menikmati lanskap danau, wisayawan harus mendaki bukit setinggi 500 meter, namun sesampai di puncak, segala kelelahan itu terbayar lunas.
Asia Heritage merupakan tempat wisata instagramable di Pekanbaru yang baru resmi buka 21 April 2021. Meski tergolong baru, objek wisata yang berdiri di lahan seluas 16 hektar ini langsung jadi primadona.
Pasalnya, konsep unik ala luar negeri yang menjadi daya tariknya mampu memikat banyak mata. Bahkan banyak yang menyandingkan tempat ini dengan sejumlah tempat wisata Bandung yang seperti di luar negeri.
Ada 4 negara yang pesonanya bisa Anda rasakan di sini yakni Korea, Jepang, Cina, dan tentunya Indonesia. Spot-spot instagramable yang ada jadi incaran setiap orang yang datang.
Selain spot foto menarik, pengunjung yang datang juga bisa menikmati sejumlah wahana permainan seru di sini. Dengan fasilitas yang lengkap dan konsep wisata yang menarik, sangat sayang jika Anda tidak mengunjungi tempat ini.
Di tengah suasana asri pepohonan yang rindang, Alam Mayang juga menyediakan beragam wahana permainan. Tak hanya untuk anak-anak, bagi orang dewasa pun tersedia. Selain menyajikan suasana alam yang masih begitu alami dan menyegarkan, bagi Anda yang ingin berkunjung dan berwisata ke Taman Wisata Alam Mayang juga dapat menikmati berbagai fasilitas wisata air yang pastinya akan menawarkan banyak sekali keceriaan berwisata bersama keluarga.
Terdapat kolam-kolam buatan berukuran besar dengan luas mencapai sekitar 18.560 meter, dan dibagi kedalam tiga buah kolam pada areal Taman Wisata Alam Mayang, serta dijadikan sebagai pusat hiburan berwisata air diantaranya yakni Sepeda Air, Karpet Ajaib, Banana Boat, bebek air, Bogel, Camper Boat, Becak, Kereta Naga, Mandi Bola, serta Balon Loncak. Selain wahana wisata air, Anda juga dapat melakukan berbagai permaiana di alam terbuka lainnya, yakni beberapa permainan Outbund, seperti Safary Train, ATV, juga Flaying Fox.
Tak hanya itu, saat ini juga telah hadir berbagai fasilitas hiburan lainnya berupa wahana permainan atraksi diareal Taman Wisata Alam Mayang, diantaranya Shooting Target, Tembak Reaksi , Bombom Car, serta beragai atraksi-atraksi lucu serta penuh dengan hiburan dari Badut, Topeng Monyet, Nah, bagi Anda yang ingin menonton film, Anda juga dapat mengunjungi Studio 3D, diareal objek wisata tersebut. Dengan luas lebih kurang 24 Hekter, Anda dapat memancing sepuasnya dan hasil tangkapannya berupa ikan gurami, ikan lemak, ikan nila dan sepat siam, boleh dibawah pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga.
Lebih menyenangkan lagi memancing bersama keluarga karena di areal kolam terdapat kantin kecil-kecilan. Terbuka kesempatan setiap hari bersantai di dAlam Mayangan sesekali kemampuan kita diuji pula dalam lomba memancing ikan. Selain dijadikan sebagai tempat berlibur bersama keluarga, Taman Wisata Alam Mayang ini juga banyak dimanfaatkan untuk kegiatan gathering, live band, serta camping ground. Selain itu, di saat musin saat liburan tiba, pihak pengelola Taman Wisata Alam Mayang kerap memberikan berbagai hiburan menarik, seperti atraksi badut-badut, acara music, dan lainnya.
Tak kalah hebohnya, pada malam hari Anda dimanjakan dengan hiburan malam dengan pesta kembang api, yang diadakan di tengah danau yang berada di tengah Taman Wisata Alam Mayang. Selain itu, di lokasi ini juga rutin diadakan karnaval alam, seperti peragaan busana yang bermotifkan alam dan daun dan lainnya. Rata-rata, setiap permainan yang ada di tempat ini hanya berkisar mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu saja.
Tiket masuk wisata yang dibuka dari pukul 08.00 hingga pukul 18.00 WIB ini juga cukup terjangkau. Hanya Rp 13 ribu untuk dewasa dan Rp 7 ribu untuk anak-anak. Bagi Anda yang membawa kendaraan roda dua ditambah biaya masuk sebesar Rp 3 ribu. Sementara untuk mobil Rp 5 ribu. Akomodasi Untuk fasilitas penginapan, restoran atau pun fasilitas hotel tentu anda tidak usah ragu dengan spot wisata pekanbaru ini, karena lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota maka dengan mudah anda bisa menjangkau berbagai hotel atau penginapan dengan pelayanan terbaik di kota ini.
Nah itu,dia sob 5 wisata yang ada di riau.apakah kalian tertarik untuk mengunjungi wisata di riau?
Komentar
Posting Komentar